KARENA BANJIR PETANI GROBOGAN HARUS MENYIANG PADI DUA KALI PADA MT 1(MASA TANAM PERTAMA)

Liburan sekolah anak anak juga membatu ke sawah
Akibat padinya kebanjiran
Grobogan Metro Realita Cyberthug
Usai perayaan Natal dan Tahun Baru,biasanya digunakan masyarakat Kabupaten Grobogan untuk berlibur kelokasi wisata,namun kali ini  para petani di Kecamatan Brati dan Kecamatan Grobogan Kabupaten Grobogan Jawa Tengah mulai kembali beraktivitas disawah.
Hal ini disebabkan saat H~3 sebelum tahun baru padi yang baru ditanam teekena banjir.
Suasana di dua Kecamatan pun mulai ramai, karena masyarakat sibuk menyiangi sawahnya  masing-masing.
Pesta Natal dan Tahun Baru sudah selesai, sekarang kami harus ke kebun untuk menyiangi tanaman padi yang berumur 1 bulan terendam banjir.kalau tak segera di tata dan dibersihkan  kembali maka lumpur akibat rendaman kemarin akan merobohkan tanaman padi, jadi kami harus ke sawah.Sebelum tahun baru dua hari hujan terus menerus sehingga bibit tanaman padi sebagian hanyut terbawa arus banjir,saat ini musim hujan jadi kami harus mengurus sawah lebih dulu,padahal pada tahun baru kemarin kami sekeluarga wisata ke Yogyakarta,dan berkunjung kerumah saudara.Sebenarnya aktivitas tahun baru tersebut bisa digunakan untuk bersenang senang ,namun kali ini karena musibah banjir ya apa boleh buat sudah nasib warga yang kebanjiran."ungkap Parmin warga Desa Ngabenrejo.

Luapan anak sungai kecil diwilayah Getasrejo  menyumbat lajunya air menuju sungai besar Lusi sehingga menyebabkan banjir,sehingga hingga saat ini (2/1) tahun 2017 sebagian masyarakat mengurungkan niatnya berpergian  wisata,bahkan masyarakat Kecamatan Brati dan Kecamatan Grobogan lebih memilih  mengurus sawahnya meskipun sudah porak poranda,Hingga kini masyarakat tetap menjalankan kesibukanya sebagai petani karena untuk kebutuhan hidup keluarga.
Pada MT 1 Masa Tanam Pertama Bulan januari pada musim hujan warga biasanya menanam padi namun karena banjir akhirnya digunakan untuk menyiang padi bahkan dilakukan dua tahap.Tahap pertama pada usia dua sampai tiga minggu dan tahap kedua pada usia satu setengah sampai dua bulan.Menyiang tahap pertama bertujuan untuk mengembangbiakan anak-anak padi pada satu rumpun.Sementara tahap kedua untuk mempersiapkan batang padi agar dapat mengeluarkan rantai padi.Setelah tahap pertama diberikan pupuk urea untuk menyuburkan tanaman padi.Tahap kedua dilanjutkan setelah melihat perkembangan padi. Jika pertumbuhan padi lamban, maka diberi tambah pupuk jenis lain untuk menyuburkan padi. Jika pertumbuhan baik, maka dilanjutkan proses kedua yakni menyiang padi dengan cara menumpukan tanah pada tanaman padi untuk menguatkan batang padi sehingga tidak mudah patah.(Bagus Murgan)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

INFORMASI GROBOGAN